9 Fakta Nyata Pekerjaan Perawat Hingga Masa Kini - PERAWAT INDONESIA

Header Ads

9 Fakta Nyata Pekerjaan Perawat Hingga Masa Kini


Terlepas dari keliru tidaknya yang kita kerjakan sebagai perawat, tinggal anda sendiri yang merasakan.


Tahukah anda bahwa jika berbicara fakta dunia kerja perawat dari sudut pandang “pengamat” yang mengamati pekerjaan perawat setiap hari di rumah sakit memang pekerjaan ini pekerjaan yang “aneh”, bukan begitu ? tidak untuk mendeskreditkan profesi “mulia” ini namun, membicarakan kebiasaan dan kenyataan yang setiap hari terus dilakukan.

Boleh kita urutkan fakta pekerjaan seorang perawat yang masih di rasakan selalu di lakukan setiap hari yang telah menjadi adat kebiasaan, telah mengakar-mendarah daging di turunkan setiap generasi kegenerasi dan akibat dari kekeliruan “sistem” yang kuat mencengkram profesi keperawatan, dan boleh jadi ketika anda membaca urutanya, anda bisa tertawa, tergelitik, meng-iya-kan, mengerutkan dahi, megkritisi tulisan saya atau sampai jungkir balik pun terserah, karena hingga kini fakta nyatanya perawat itu:

1. Setiap hari perawat mengurusi kebutuhan dasar pasien khususnya (BAK, BAB) / Kadang orang bilang kok mau ngurusin kerjaan kaya gituaan, itukan bau, kotor, menjijikan kok mau sih?

2. Setiap hari perawat menunggu dokter visite, lalu menyiapkan dokumen status pasiennya dengan detail sampai status pasiennya kita buka satu-persatu dan di jajarkan rapi baris-berbaris di meja supaya tidak kena “semprit” sang dokter sampai bukti jasa visitenya pun disiapkan / kadang orang bilang kok mau ngurusin kerjaan kaya gituaan, bukannya perawat itu “mitradokter” yah ?.

3. Setiap hari perawat memberikan obat-obatan medis kepada pasien sesuai dengan intruksi dokternya / Kadang orang bilang, kerjaan perawat kok cuma beri obat-obatan intruksi dari dokter saja, tugas mandiri perawatnya apa ya?

4. Setiap hari 24 jam perawat di samping pasien dan sering pasien bilang, Suster kok dokternya belum datang-datang sih, kapan datangnya ya / Kadang orang, bilang kok mau sih ga di “kangenin” pasiennya, belum pernah saya denger loh dari pasien yang bilang, “dok, susternya mana yah”? nah loh.

5. Setiap hari perawat melakukan tindakan dan melakukan pemasangan alat-alat invasive / Kadang orang bilang, kok ada ya pekerjaan yang beresiko tapi reward dan royaltynya ga jelas gitu, apalagi perlindungan hukumnya ga jelas banget, anehkan?.

6. Setiap hari setiap ada dokter , perawat selalu bilang “Dok”, belum pernah bilang bapak or ibu / Kadang orang bilang, kok ke profesi lain bisa yah, tapi ke sesama profesi perawat manggilnya jarang terdengar tuh nama Suster, Bruder atau Ners. Kenapa yah ?

7. Setiap hari perawat melipat kassa steril, membuat deeper dsb / Kadang orang bilang, multi-talent ya perawat, kenapa ga di urus sama orang lain sih ?.

8. Setiap hari perawat beres-beres, angkat-angkat, sapu-sapu, lap-lap, cuci-cuci, bikin laporan stok obat, cek alkes, cek AC, cek linen, input data, input jasa dll/ Kadang orang bilang, bener-bener multi-talent kerja perawat, double job ya, apa kerja sampingannya ? pasti gajinya double juga ? Nah lohh.

9. Setiap kali ada tindakan Cito, Perawat lagi dalam kondisi apapun, dan sedang dimana pun meluncur dengan cepat dan penuh semanga sampai ke lokasi TKP. Walaupun di jalan kebut-kebutan berjibaku dengan kemacetan dan endingnya sudah tahu kalo bayarannya tidak sebanding dengan pengorbanannya . Kadang orang bilang, tuh kan kok tetap mau jadi perawat sih??.

Pada titik akhirnya, anda rekan-rekan sejawat semua yang merasakan apa yang ada sebetulnya dalam fenomena fakta tadi, bisa jadi pekerjaan sehari-hari yang kita lakukan bisa benar karena budayanya demikian, dan bisa jadi pula kekeliruan akibat “sistem” yang tidak karuan. Akhirnya perlu ditegaskan juga bahwa saya mencintai profesi & pekerjaan ini dengan sekelumit “keanehannya”.

Penulis: Pribadi, Rizky